Serap Aspirasi Warga Pekon Kediri, Tondi Terima Sejumlah Keluhan

Pringsewu — Anggota DPRD Provinsi Lampung, Tondi Muammar Gaddafi Nasution, melakukan kegiatan reses di Pekon Kediri, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Kamis (24/07/2025). Dalam kesempatan itu, warga menyampaikan berbagai aspirasi dan keluhan yang selama ini dirasakan masyarakat setempat.

Salah satu warga, Suhardi, mengapresiasi kehadiran Tondi yang menurutnya menjadi momentum penting untuk mengenal lebih dekat wakil rakyat di tingkat provinsi.

“Kehadiran beliau (Pak Tondi) membuat masyarakat tahu dan mengenal langsung siapa yang menjadi wakil kami di DPRD Provinsi. Mudah-mudahan, dengan kehadiran beliau, aspirasi dan harapan kami bisa terwujud,” ujar Suhardi.

Dalam forum tatap muka tersebut, Suhardi menyampaikan beberapa persoalan krusial yang dihadapi masyarakat Pekon Kediri. Yang pertama adalah persoalan ketersediaan air untuk pertanian, mengingat mayoritas petani di wilayah tersebut masih bergantung pada tadah hujan dan belum memiliki jaringan irigasi.

“Kami ingin ikut mendukung program ketahanan pangan dari pemerintah pusat. Tapi, ketersediaan air masih menjadi kendala utama,” ungkapnya.

Kedua, warga juga berharap adanya pengadaan alat mesin pertanian (Alsintan). Suhardi menyebut, Alsintan dapat memotivasi generasi muda untuk kembali tertarik bertani.

“Di sini belum ada petani milenial. Kami berharap, dengan tersedianya Alsintan, anak-anak muda bisa tertarik kembali ke sektor pertanian,” jelasnya.

Ketiga, warga mengeluhkan minimnya tiang listrik di sepanjang 400 meter wilayah setempat. Kondisi kabel listrik yang menjuntai ke tanah membuat warga resah dan takut memperbaiki sendiri.

“Kami mohon perhatian. Semoga dengan kehadiran Pak Tondi bisa menjadi jalan untuk mewujudkan harapan kami,” tegas Suhardi.

Menanggapi hal tersebut, Tondi menyampaikan bahwa semua aspirasi yang disampaikan masyarakat akan menjadi catatan penting untuk diperjuangkan di tingkat provinsi.

“Saya akan berusaha menjalin silaturahmi dan terus membuka komunikasi dengan masyarakat Kediri. Dulu ada Ibu Ririn yang menjadi wakil di provinsi, dan sekarang saya menggantikan beliau karena yang bersangkutan mendapat amanah dari partai untuk maju di Pilkada,” jelas Tondi.

Tondi menegaskan, kegiatan reses bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan wadah penting untuk menyerap langsung keluhan dan harapan masyarakat di daerah pemilihannya.