BANDAR LAMPUNG (KANDIDAT) – Polresta Bandar Lampung menyalurkan 14 ribu liter air bersih kepada masyarakat di Kelurahan Way Laga, Sukabumi. Selasa (31/10).
Bantuan tersebut diberikan sebagai respons atas dampak kemarau panjang yang mengakibatkan kekurangan air bersih di sejumlah wilayah.
Kasi Humas Polresta Bandar Lampung, Iptu Sunarto, menjelaskan bahwa Kelurahan Way Laga termasuk salah satu wilayah yang paling terdampak kekeringan. Oleh karena itu, bantuan air bersih diperlukan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat.
Bantuan air bersih disalurkan menggunakan mobil water canon Samapta Polresta Bandar Lampung dan rencananya akan dilakukan secara rutin untuk wilayah terdampak kekeringan.
“Total yang kami distribusikan hari ini sebanyak 14 ribu liter,” katanya.
Sementara Ketua RT 05, Way Laga, Samino, mengucapkan terima kasih atas bantuan tersebut.
“(Samino) atas nama warga Kampung Way Laga, mengucapkan rasa terima kasih atas bantuan air bersih, warga disini sangat senang, karena saat ini untuk bisa dapet air bersih sebagain warga harus membeli,” kata Samino.
Di tengah kekurangan air, salah satu warga setempat, Misjaya, harus mengambil air dari gudang tempat istrinya bekerja yang berjarak 1 kilometer dari rumahnya.
“Kalau hari biasa gini saya ngambil dari gudang tempat istri saya kerja, kalau hari libur terpaksa kami beli,” ucap Misjaya.
Meskipun dapat mengangkut hingga 630 liter air, persediaan tersebut hanya cukup untuk kebutuhan rumah tangganya selama 2 hari karena terdapat 5 orang di rumahnya.
Kondisi sumur miliknya yang tak lagi mengeluarkan air membuatnya harus melakukan perjalanan bolak-balik untuk mendapatkan air bersih.
Menyikapi situasi tersebut, Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol. Ahmad Yani, menegaskan komitmen Polresta untuk terus membantu masyarakat terdampak kekeringan.
Ia berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban masyarakat dalam menghadapi musim panas yang masih berlangsung. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan masyarakat dapat memperoleh akses air bersih secara teratur hingga situasi kekeringan mereda. (hen)
