Eva Dwiana Dituding Pengkhianat Rakyat

LAMPUNG (KANDIDAT) – Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, beserta seluruh lembaga kemahasiswaannya secara resmi akan menggelar aksi demonstrasi besar-besaran di depan Kantor Wali Kota Bandarlampung, pada Kamis, 02 Oktober 2025.

Aksi demonstrasi tersebut di picu karena kebijakan Pemerintah Kota Bandar Lampung  (BALAM) yang menghibahkan dana 60 Miliar untuk pembangunan Gedung Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung yang di nilai tebalik dan menyesatkan.

Dengan mengusung tema “BANDARLAMPUNG DARURAT PENGHIANAT RAKYAT” ini dipimpin langsung oleh Gubernur FDIK UIN RIL, Muhammad Iman Ibrohim, ketika di konfirmasi oleh media ini, ia membenarkan bahwa akan menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Wali Kota Bandar Lampung.

“Iyaa bang, InsyaAllah Kamis kami akan turun aksi, di depan Kantor Walikota,” kata Iman melalui pesan singkatnya whatsapp, Rabu (01/10).

DEMA FDIK bersama segenap lembaga di bawahnya mulai dari Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Komunikasi Penyiaran Islam, Manajemen Dakwah, Pengembangan Masyarakat Islam, hingga Senat Mahasiswa Fakultas menyatakan sikap tegas menutut Pemkot batalkan hibah dan alihkan untuk Rakyat.

Andapun tuntutannya yakni, batalkan Hibah Rp 60 Miliar untuk Gedung Kejati Lampung, alihkan dana untuk kepentingan mendesak Rakyat Bandarlampung, buka Transparansi dan Klarifikasi Publik, stop Manipulasi Istilah dan Kebijakan yang membingungkan, hentikan Politik Transaksional dengan Penegak Hukum, libatkan Rakyat dalam Keputusan Strategis.

Muhammad Iman Ibrohim, menegaskan bahwa aksi ini adalah bentuk konkret dari dakwah bil-hal (Dakwah melalui tindakan nyata).

“Kami dari Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi tidak hanya belajar teori, kami hadir untuk menyampaikan suara rakyat yang terdzalimi oleh kebijakan yang tidak memihak, ini adalah panggilan ilmu dan hati nurani kami,” tandasnya.

(Edi)