BANDAR LAMPUNG (KANDIDAT) – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung mengapresiasi Target Pemutihan Kendaraan Bermotor (PKB) pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2025 sebesar Rp1.6 Triliun
Anggota Komisi III DPRD Lampung Munir Abdul Haris mengatakan, bahwa pihaknya menyambut baik kebijakan tersebut dan menilai akan berdampak langsung terhadap pembangunan daerah.
“Meningkatnya target PKB dalam APBD Perubahan tidak terlepas dari optimisme Pemprov Lampung dan DPRD Lampung untuk mengoptimalkan sumber-sumber pendapatan daerah,” kata Munir kepada media ini. Minggu (10/08)
Munir menilai, meningkatnya target PKB juga tidak terlepas dari animo tinggi masyarakat hingga perusahaan dalam membayar pajak, termasuk mengikuti program pemutihan pajak.
“Kita mengapresiasi Pemprov Lampung dan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) karena telah bahu membahu meningkatkan PAD dari sektor PKB,”ucapnya
Bahkan, kata Munir, tertanggal 28 Juli 2025 Bapenda Lampung mencatat pendapatan PKB sebesar 400 Miliar dan pemutihan pajak menyumbang 130 Miliar.
“Per-Juli saja pendapatan PKB sudah 400 Miliar. Kita optimis target PKB dalam APBD perubahan sebesar 1,6 Triliun akan tercapai di 30 Desember 2025 nanti,” urainya
Kendati Demikian, sambung Politsi PKB Lampung ini, bahwa ia meminta kepada Pemprov Lampung agar kedepan pendapatan dari sektor PKB digunakan sepenuhnya untuk perbaikan infrastruktur, sebagaimana amanah UU HKPD No 1 Tahun 2022.
“Dimana Pemerintah Daerah harus melakukan penyesuaian bertahap agar belanja infrastruktur publik minimal 40% dari APBD hingga 5 tahun mendatang,” pungkasnya.
Diketahui, DPRD Lampung pada jumat (08/08) lalu menggelar rapat paripurna pengesahan Rancangan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) untuk APBD Perubahan Tahun 2025.
Dalam rapat paripurna penyusunan APBD Perubahan tersebut, target pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) meningkat secara signifikan dibandingkan dengan target di APBD Murni.
Dalam APBD Murni Tahun 2025 target PKB sebesar Rp. 720.900.000.000.00 (720 Miliar). Sementara dalam APBD Perubahan target PKB sebesar 1.630.104.104.000.00 (1,6 Triliun).
Lalu, Target sebesar 1,6 Triliun tersebut juga meningkat dibandingkan dalam Rancangan KUA PKB sebelumnya sebesar Rp. 1.492.704.104.000.00 (1,4 Triliun).(Gung)
